Sabtu, 26 September 2015

Alat-Alat Teknologi Masa Depan Yang Tidak Mungkin Ada



Thought Controlled Prosthetic 



Para Ilmuwan di Universitas Pittsburgh telah berhasil setelah melihat pasiennya dapat mengerakkan tangan robot atau tangan buatan tersebut, mereka melakukannya dengan proses implantasi barisan elektroda elektroda terhadap motor kortex atas pasien quadriplegic (lumpuh dari leher ke bawah ) . Perawatan terbaru ini dipublikasikan pada tanggal 16 Desember 2012 di media jurnal kedokteran bagian pembedahan Lancet, ini merupakan suatu tumpuan baru dalam penggerakan tangan atau kaki dengan menggunakan otak tanpa mempengaruhi otak atau fungsi gerakan itu sendiri.

Jibo Robot


Sejak puluhan tahun lalu, manusia memiliki harapan yang besar akan robot. Dalam berbagai karya fiksi ilmiah seperti Star Trek, Star Wars, novel-novel tulisan Philip K. Dick, Doreamon, hingga Wall-E, kita selalu memimpikan bahwa robot suatu saat akan menjadi sahabat dan bagian penting dalam keseharian hidup manusia. Masa itu, bisa jadi dimulai sekarang. Dibuat oleh tim jenius yang dipimpin oleh Cynthia Breazeal, seorang pionir di bidang robotik dan profesor dari Massachusetts Institute of Technology, mereka mengenalkan Jibo: sebuah robot pertama yang dirancang agar bersahabat dengan manusia, dan mampu membantu berbagai macam aktivitas para anggota keluarga anda, tua maupun muda.

3D Printing


3D printer adalah proses pembuatan benda padat tiga dimensi dari sebuah desain secara digital menjadi bentuk 3D yang tidak hanya dapat dilihat tapi juga dipegang dan memiliki volume. 3D printer dicapai dengan menggunakan proses aditif, dimana sebuah obyek dibuat dengan meletakkan lapisan yang berurut dari bahan. Sahabat anehdidunia.com 3D Printing adalah sebuah terobosan baru dalam dunia teknologi. Terobosan ini sangatlah populer di seluruh belahan dunia, terutama di kalangan ilmuan dan bangsawan. Hal ini karena mereka percaya bahwa teknologi 3D Printing akan mampu membawa dunia ini pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Terkait dengan definisinya sendiri, 3D Printing adalah sebuah printer dengan kecanggihan khusus, yakni mampu mencetak benda, yang sama persis dengan gambar soft file-nya, dalam bentuk 3D (tidak lagi sebatas mencetak gambar di atas kertas saja). Berhubung hasil cetakan bukan berupa gambar atau tulisan di atas kertas, maka printer 3D pun tidak memiliki amunisi berupa tinta, melainkan bahan lain yang menjadi bahan dasar pembuatan produk. Misalnya, untuk mencetak gantungan kunci, maka tinta di printer diganti dengan bahan plastik. Dengan begitu, seseorang yang memiliki  Printer 3D akan mampu memiliki apapun yang mereka inginkan, asalkan memiliki design atau gambar dalam bentuk soft file-nya.

Lily Camera


Seperti yang kita ketahui, drone/quadcopter banyak dimanfaatkan oleh kalangan fotografer dan videografer untuk memperkaya portofolio mereka. Tren ini pun memicu hadirnya sejumlah komunitas, menjadi wadah bagi mereka untuk saling bertukar pikiran guna menerapkan trik-trik baru maupun memodifikasi drone milik masing-masing. Lily menolak dipanggil drone karena ia tidak didampingi oleh unit controller seperti drone tradisional, melainkan sebuah tracking device berbentuk bulat pipih dengan diameter 6 cm. Tracking device ini mempunyai daya tahan baterai 4 jam, dan dilengkapi casing tahan air beserta strap sehingga bisa dipakaikan di pergelangan tangan.

Baju Perang Talos


Angkatan bersenjata Amerika Serikat dikabarkan sedang mengembangkan baju baja revolusioner untuk tentaranya agar memiliki ketahanan super. Proyek ini bernama Tactical Assault Light Operator Suit (TALOS), yang akan menjadi baju perang tentara AS. Dengan TALOS ini memungkinkan para tentara AS mampu membawa beban yang jauh lebih berat dan tentu saja kebal terhadap peluru. Sahabat anehdidunia.com bagi US Army, pembuatan TALOS ini sebagai upaya untuk menciptakan pasukan dengan perlengkapan seperti Iron Man. Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan kemampuan dengan mobilitas tinggi serta perlindungan terhadap personal masing-masing tentara.

Mata Bionik


Implan mata bionik memungkinkan orang buta untuk melihat kembali. Implan itu diberi nama protesis retina, terdiri dari chip elektronik kecil yang ditempatkan di bagian belakang mata. Fungsi chip yakni mengirimkan sinyal visual langsung ke saraf optik serta melewati sel yang rusak di retina mata. Mata bionik ini belum memiliki elektroda yang mampu menciptakan detail wajah manusia. Walau demikian, orang yang menggunakan mata bionik ini tetap dapat mengenali orang di sekitarnya dan dapat berjalan tanpa bantuan tongkat. Allen Zderad, pria yang mengalami retinitis pigmentosa, di mana sel dalam retina yang berfungsi mengumpulkan cahaya tidak bekerja. Setelah bertahan selama 10 tahun mengalami kondisi tidak dapat melihat wajah orang sama sekali, ia hanya dapat melihat sinar yang sangat terang.

Aero Mobile 3.0


AeroMobil adalah Teknologi mobil yang bisa terbang, ini merupakan jenis kombinasi mobil dan pesawat terbang. Sebuah prototipe mobil ini telah dibangun dan dikembangkan selama bertahun-tahun oleh AeroMobil Team di Bratislava, Slovakia. Prototipe mobil ini dapat bertransformasi dari sebuah mobil menjadi pesawat terbang dengan mengembangkan sayapnya. Ada beberapa versi dari Aeromobil yang telah dikembangkan dari versi 1.0, 2.0, 2.5 dan 3.0. AeroMobil tidak dirancang sebagai pengganti mobil pada umumnya. Ini dibuat untuk penggemar penerbangan yang dapat menghemat biaya dan mampu menyimpan mesin terbang ini di garasi.

Sumber: